Batman dan Robin diundang ke sebuah demonstrasi rahasia yang diselenggarakan oleh Profesor Hugo Strange dan asistennya Dr. Harleen Quinzel yang pada akhirnya dapat mengubah masa depan Gotham selamanya. Sepanjang jalan, Batman berhenti di Gotham State Penitentiary untuk mengunjungi Catwoman (yang percobaan bunuh diri dari film pertama gagal) untuk memberinya sebuah buku tentang puisi karya Elizabeth Barrett Browning. Ini adalah sesuatu yang membuat dia sibuk selama 36 bulan berikutnya dalam hidupnya sampai dia dibebaskan dari penjara untuk selamanya. Di laboratorium, mereka bertemu dengan jaksa wilayah dan sekutu Bruce Wayne dalam perang melawan kejahatan Harvey Dent yang terkenal karena telah menghentikan sebuah koin palsu sementara menjaga dua kuartal yang dihadapi sebagai suvenir dari kasus tersebut.
Hugo Strange percaya bahwa kebaikan dan kejahatan hanya satu sisi dan telah menciptakan "Evil Extractor" dimana penjahat sukarela Joker, Penguin, Riddler, Egghead, dan Mr. Freeze, akan dimurnikan dari korupsi mereka. Batman menggertakkannya, mengatakan bahwa tidak ada perbaikan mudah ke jalan yang lurus dan sempit, namun Aneh melakukan eksperimennya, terlepas dari kenyataan bahwa hal itu akan membuat pekerjaan Batman, Robin dan Harvey usang. Semua berjalan dengan baik sampai Joker membujuk komparasinya untuk membebani mesin. Melihat ini, Profesor Strange memerintahkan Dr. Quinzel untuk mematikannya ... tapi sudah terlambat dan Harvey (berlawanan dengan asam dari mitos buku komik) sangat terluka oleh ledakan tong penahanan, dengan Batman berhasil menyelamatkan sisi kanan wajahnya.
Harvey, sekarang kembali dibaptis Two-Face, melakukan kejahatan seperti yang terlihat pada kredit pembukaan, yang semuanya usahanya digagalkan oleh Dynamic Duo. Dia akhirnya dibawa ke rumah sakit dimana wajahnya telah diberi bedah rekonstruktif. Kewarasannya rupanya telah dipulihkan juga.
Sekarang kembali ke pekerjaan lamanya sebagai asisten asisten jaksa wilayah, Harvey menghabiskan enam bulan berikutnya untuk bertanggung jawab atas nasibnya sendiri. Pada saat bersamaan, King Tut dan antek-anteknya telah merampok sebuah biplan. Di Wayne Manor, Bibi Harriet sedang bersiap-siap untuk bertualang di tempat Bruce dan Dick saat mereka menyelidiki kejahatan tersebut sebagai Batman dan Robin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar